Thursday, November 15, 2012

Tips Mudah Cara Melindungi Flashdisk Dari Virus Tanpa Software


Flashdisk, bentuknya yang mungil menjadi media penyimpanan data yang paling sering digunakan. Mudah dibawa kemana-mana, mudah disimpan dan tidak membutuhkan tempat khusus untuk membawanya. Bahkan hanya dengan seutas tali flashdisk, ia akan bertengger aman di leher kita layaknya kalung kecualiSaykoji, penyanyi lagu online-online yang berkalung harddisk hehehe kapan-kapan bisa coba berkalung CPU ups! Just Kidding

Namun, flashdisk yang memiliki karakter CS kuadratalias colok sana colok sini sangat rentan tertular virus dan menularkan virus. Piyuh! so, berhati-hatilah terhadap kekurangan dari media penyimpanan data ini, bisa-bisa CPU anda yang segedhe itu dibuat teler oleh flashdisk yang mungil dan imut kerena infeksi virus yang dibawanya


So, bagaimana cara mencegah flashdisk Anda agar tidak tertular virus dan menjadi sarang virus? Mari kita belajar komputer online tips mudah cara melindungi flashdisk dari virus. Inilah tips komputer nya :

LANGKAH SINGKAT :
Buat folder autorun.inf di flashdisk
Buat file dengan karakter unik di folder autorun.inf

LANGKAH DETAIL :
Buatlah sebuah folder dengan nama “autorun.inf” (tanpa kutip) dalam flashdisk.
Masuklah folder autorun.inf tersebut kemudian buatlah file dari notepad dengan cara klik kanan di tempat kosong pilih New pilih Text Document dan berilah nama sesuka Anda, misal coba.txt
Bukalah program CHARACTER MAP dengan cara masuk START kemudian ALL PROGRAMS, ACCESORIES, SYSTEM TOOLS, dan CHARACTER MAP.


Setelah CHARACTER MAP terbuka, pilih font yang berakhiran Unicode, misal Arial Unicode. Scroll kebawah sampai terlihat huruf-huruf unik seperti tulisan China.


Pilih 5 atau lebih karakter atau huruf China yang Anda inginkan, klik dua kali tiap kali Anda memilihnya. Setelah selesai klik tombol Copy.
Rubahlah nama file coba.txt dengan karakter unik pada step 5 tadi dengan cara kembalilah ke flashdisk Anda, masuklah ke folder autorun.inf, klik kanan pada file coba.txt, pilih rename, kemudian tekan secara bersama-sama Ctrl+V. (Jika keluar karakter kotak-kotak abaikan saja)
Selamat, anda telah mempelajari tips mudah cara melindungi flashdisk dari virus.

Penjelasan singkat : folder Autorun.inf yang Anda buat tadi akan memblokir virus membuat file autorun.inf yang mengangkut virus. Virus yang cerdas akan berusaha menghapus folder autorun.inf, tetapi karena di dalamnya ada file dengan karakter atau tulisan unik tadi, virus tidak akan bisa menghapusnya

Demikianlah Tips Trik Komputer tentang Cara Melindungi Flashdisk Dari Virus Tanpa Software. semoga membantu Anda. Terimakasih atas kunjungan Anda, semoga menjadikan belajar komputer online kita bermanfaat

Saturday, November 10, 2012

icon


8 Ciri Guru Yang Disukai Siswa (Tips Guru)

Jabatan guru adalah profesi pilihan, bukan anugerah! Maksudnya? Untuk menjadi seorang guru anda harus melalui dan memenuhi semua persyaratan yang diperlukan misalnya kualifikasi pendidikan yang dimiliki harus jenis pendidikan ‘ilmu keguruan’.
Jarang sekali atau mungkin belum pernah terjadi ada orang yang menjadi guru karena mendapat anugerah atau pemberian orang lain. Seandainyapun ada, toh sicalon guru juga yang harus memilih bersedia atau tidak untuk menerima jabatan itu.
Setelah menjadi seorang guru anda harus mengetahui atau bila perlu memiliki ciri-ciri guru yang paling disukai siswa. Berikut ini adalah 8 ciri guru yang paling disukai siswa. Maaf, ini merupakan pengalaman pribadi yang pernah kualami sendiri.

1. Mudah tersenyum
Siswa paling suka kepada guru yang mudah tersenyum. Lebih menyenangkan lagi jika senyuman tersebut diselingi dengan sapaan. Guru yang ‘mahal’ senyum akan terkesan sangar dan sudah pasti tidak disukai siswa. Satu pesan buat anda, walaupun siswa suka dengan guru yang mudah tersenyum, jangan terlalu mengumbar senyum apalagi sampai senyum-senyum sendiri tanpa ada orang lain di sekitar anda !

2. Humoris
Belajar dengan serius memang harus diutamakan. Tetapi jika dalam penyampaian materi
ajar yang dilakukan guru terlalu serius maka yang terjadi adalah siswa menjadi bosan. Akibatnya tujuan pembelajaran yang telah dicanangkan bisa-bisa tidak tercapai. Selingi dengan humor ringan (jangan yang berat, anda bukan pelawak) ketika anda menyampaikan materi yang serius agar pembelajaran menjadi mengasyikkan dan siswa anda tetap fresh.

3. Menguasai bahan ajar
Rupanya ada guru yang kurang/tidak menguasai bahan ajar? Ada ! Tanya saja pada diri kita sendiri, terus jawab saja sendiri-sendiri (canda). Jujur, kita pasti pernah menemukan sosok guru yang sedang menyampaikan bahan ajar di depan kelas dengan bolak-balik melihat ke buku atau catatan yang ada di mejanya. Menurut anda, bagaimana penilaian siswa terhadap guru yang demikian?

4. Menjawab semua pertanyaan siswa
Rupanya ada guru yang tidak mampu menjawab semua pertanyaan siswa? Ada ! Dia mampu menjawab tapi jawaban yang diberikan tidak meyakinkan siswa malah membuatnya bingung. Jangan sampai mahkluk yang membuat siswa kita tak nyaman (bingung) membuat kita tidak disukainya. Lantas bagaimana cara agar semua pertanyaan siswa dapat kita jawab? Jika anda tak mampu menjawab lemparkan pertanyaan tadi kepada seluruh siswa yang ada di kelas anda. Kalau tak terjawab juga, jadikan PR, sementara itu anda boleh mencari jawabannya lewat teman atau meneruskan pertanyaan ke saudara kita, wak Google!

5. Berpenampilan menarik
Rupanya ada guru yang punya penampilan tidak menarik? Ada! Contohnya Aku, Aku hanya tampil menarik di hadapan guru honor kami yang masih belia dan cantik! (canda). Tampillah ‘gagah’ di hadapan siswa anda. Jangan nampak membungkuk, lamban, seperti tak mandi pagi dsb. Anda seorang guru tentu pernah ‘dicekoki’ dengan materi pelayanan prima. Praktekkan! Jangan hanya di depan rekan sejawat atau dengan masyarakat sekitar tapi lakukan di hadapan siswa anda, mudah-mudahan anda akan menjadi guru yang di nantikan siswa jika anda tidak hadir ke sekolah karena alasan tertentu.

6. Menyampaikan materi lewat permainan
Rupanya? Jangan dilanjutkan. Aku pernah membuat survey di kelasku dengan mengajukan beberapa pertanyaan sederhana, diantaranya : “Pelajaran apa yang paling kamu sukai?” Apa jawaban dari mereka? Tanpa sengaja mereka sepakat : “Penjas, Pak!” Kusimpulkan bahwa ternyata mereka lebih menyukai pelajaran yang disampaikan lewat permainan. Tantangan buat anda, ciptakanlah teknik pembelajaran yang dalam cara menyampaikan materinya dilakukan lewat permainan. Ingat! Bukan belajar sambil bermain, tapi bermain untuk belajar yang benar-benar untuk belajar. Kalau anda belum mampu menemukan teknik yang tepat seperti halnya saya, sekurang-kurangnya sekali dalam seminggu ajak keluar semua siswa anda. Sebagai tahap awal lakukan proses pembelajaran dengan suasana santai misalnya di bawah pohon. Sayangnya cara seperti ini hanya sesuai untuk jumlah siswa yang relatif sedikit.

7. Memeriksa setiap tugas yang telah diberikan
Periksalah setiap tugas yang anda berikan kepada siswa, jangan menunda, walaupun kerja tersebut terasa memuakkan. Hargai jerih payah mereka. Berikan pujian dan penghargaan yang wajar kepada siswa anda yang berhasil menyelesaikan tugasnya dengan baik. Jangan sekali-kali membunuhnya dengan mengatakan langsung kepadanya bahwa dia ‘bodoh’ ketika hasil kerjanya jeblok, mungkin cara anda menyampaikan materi belum sesuai untuknya. Anggap saja dia sedang lamloud (lambat louding).

8. Bertanggung jawab (berwibawa)
Bagian yang terakhir ini gampang-gampang susah karena tanggung jawab yang sudah kental biasanya agak sulit dipertahankan dan gampang mengendor. Ada guru yang tidak bertanggung jawab? Tidak! Semua guru bertanggung jawab. Tapi besar kecilnya tanggung jawab, itulah yang menjadi persoalan. Bertanggung jawablah anda pada hal-hal kecil dan besar yang anda lakukan. Mintalah maaf kepada siswa anda jika anda merasa melakukan kesalahan. Meminta maaf tidak menurunkan wibawa anda sebagai guru. Beritahukan alasan anda dengan rasa kesal dan jujur ketika anda tidak dapat mengisi kelas atas sebab tertentu. Jadilah guru yang dirindukan siswa anda, dihormati siswa anda, bukannya ‘ditakuti’ mereka.
Masih banyak lagi ciri-ciri guru yang di sukai siswa selain yang kupostkan di atas. Masing-masing guru tentu punya cara tersendiri yang unik agar disukai siswa. Bagaimana dengan anda?